lautanmu
aku hanyalah setetes hujan
yang mencoba jatuh di lautanmu.
dan aku berhasil jatuh,
tapi sayang, aku tak bisa mengubah
warnamu,
aromamu,
rasamu,
luasmu,
kedalamanmu,
kau terlalu luas untuk kuseberangi,
kau pun terlalu dalam untuk kuselami.
sudahlah, jangan kau tanya tentang musim padaku
bagimu,
keringnya kemarau
atau basahnya penghujan
adalah sama.
tak mengubah sedikit pun wujudmu.
namamu tetap laut !
makhluk yang tenang, luas, dan biru.
sabtu malam di semarang, 28 agustus.
(setelah kau katakan, kalau tidak berubah. dan aku kelelahan berteriak tentangmu, di sini.)
yang mencoba jatuh di lautanmu.
dan aku berhasil jatuh,
tapi sayang, aku tak bisa mengubah
warnamu,
aromamu,
rasamu,
luasmu,
kedalamanmu,
kau terlalu luas untuk kuseberangi,
kau pun terlalu dalam untuk kuselami.
sudahlah, jangan kau tanya tentang musim padaku
bagimu,
keringnya kemarau
atau basahnya penghujan
adalah sama.
tak mengubah sedikit pun wujudmu.
namamu tetap laut !
makhluk yang tenang, luas, dan biru.
sabtu malam di semarang, 28 agustus.
(setelah kau katakan, kalau tidak berubah. dan aku kelelahan berteriak tentangmu, di sini.)

0 Comments:
Post a Comment
<< Home