Ini tentang sungai di belakang jendela

Ini tentang sungai di belakang jendela
Berwarna hitam, memekat dalam hadirnya
Mengalirkan berjuta noda yang membuta
Seperti tumpahan nanah yang dipaksa muntah
Sungai ini menyeduh teh dan gula setiap pagi
Dengan sebatang rokok, kita menikmatinya
Sudah kupandangi hulunya
Hanya terlihat titik yang mengabur bersama senja
Sudah pula kutengoki hilirnya
Hanya butiran amis yang menguap menjemputku
Nafas ini akan tiba usai
Biar kuabadikan sungai ini dalam nadi
Hingga pancuran duka itu semakin menjadi waduk
Dan menghidupi berpotong mayat ikan
Maka sempurnalah sungai ini tercipta
0 Comments:
Post a Comment
<< Home